Chapter II: Married Life

"Love is blind - marriage is the eye opener."
=Pauline Thomason=

bad news

Berita buruk!

SD card di gadget rusak. Jadi semua isinya pada ludes semua! Ya lagu, video, e-book, dan file dokumen lain hilang... yang aku paling sayangkan ya foto: foto-foto narsis, foto makeup tips yang sudah aku kumvulkan, foto produk yang sudah siap aku posting untuk review, semua hilang mamen.. sedih berat..

Sebenarnya masih dalam fase denial, tapi tetep berusaha tegar. Masih mikir gimana cara ngumpulin bahan blog lagi. Kalo mau remake foto review produknya, perlu kerja keras karena sebagian besar bendanya udah abis aku pake. In a very bad mood kalo sudah beginih..

Apa ini artinya aku berhenti blogging aja sekalian?! Cobaan nggak kunjung berhenti.. *baru juga satu cobaan*

Aku masih berharap ini bisa di back up.. masih menunggu uluran orang yang pinter IT... any help?

(T.T)

This is another reason why i hate monday.

Eyeliner101: Eyeliner for Beginner

Subtle changes to my whole look, just with a thinny line.

Dari hasil pengamatan, eyeliner merupakan salah satu kosmetik pertama yang dicoba oleh para makeup beginner. Ini karena eyeliner, terutama eyeliner pensil, mudah digunakan, tersedia dimana-mana (mulai dari merk abal-abal yang dijual di pinggir jalan sampai high end brand menyediakan tipe produk ini), dan memberikan efek yang signifikan terhadap keseluruhan penampilan.

Post Micro Agony

Hi folks! 

Susah juga ya pingin punya kulit mulus?! Beauty is a pain rasanya tepat menggambarkan kondisiku sekarang. Nope, I’m not having plastic surgery! I’m just suffering from stinging sensation on my face due to a treatment that I had yesterday.

I like this app.. ;)

Jadi ceritanya aku bersama teman sedang main salon-salonan, yang berujung aku mendapatkan treatment microdermabrasi. Ini bukan microdermabrasiku yang pertama, tapi ini pertama kalinya aku menderita seperti inih.. uwoooh..

Me versus Makeup

I am not a “makeup” type of girl. I used to hate to wear such thing as makeup. Dan biasanya aku dulu hanya pakai moisturizer dan lipbalm everyday, everywhere. Prinsipku dulu less is more (well, actually “nothing is more” tepatnya). Dulunya sih bagus-bagus aja. Kulit masih dalam masa kejayaannya: prima, kenyaI, flawless, no komedo, dan bahkan kalo difoto mulus-mulus aja. I was not afraid of sun and not aware of bad things that could happen if UV “touched” my skin.